Kampoeng Bugis: Cara Unik Mencintai Produk Asli Indonesia

Mengeskpresikan rasa cinta dan bangga menjadi bangsa Indonesia kini bisa diwujudkan dengan berbagai cara. Bahkan di zaman modern saat ini, kaum urban terutama kaum muda masa kini mewujudkan rasa cinta terhadap bangsanya melalui gaya hidup yang mengedepankan peran teknologi.

Di era informasi global saat ini, peran teknologi digital telah dimanfaatkan oleh insan kreatif tidak sekadar sebagai media sosial yang mengedepankan gaya hidup, namun juga berperan penting dalam dunia usaha.

Bermula dari komunitas kreatif kecil yang memanfaatkan platform komunikasi online, komunitas ktreatif Indonesia akan tumbuh dan berkembang menjadi besar, menghasilkan manfaat yang berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Digagas oleh kaum muda yang tergabung dalam 5 komunitas kreatif yakni, pedemunegeri.com, adalahkita.com, darimulutkehati.com, terimakasihku.com dan kabayanliplap.com. Mereka menunjukkan kecintaan terhadap bangsa Indonesia dengan cara yang unik.

Salah satunya, darimulutkehati.com, berawal dari kecintaannya terhadap kuliner di Indonesia, akhirnya komunitas ini terbentuk.

“Kuliner di Indonesia sangat beragam. Dan yang uniknya lagi, setiap makanan asal Indonesia pasti memiliki cerita sendiri. Dari kecintaan pada kuliner ini diharapkan bisa menjadi pemicu untuk cinta pada Indonesia,” kata Maria, anggota komunitas online darimulutkehati.com, dalam acara 'Copy Darat Komunitas Online Cinta Indonesia' di Alun Alun Grand Indonesia, Jakarta.

'Copy darat komunitas online Cinta Indonesia' ini merupakan bagian dari kegiatan 'Halo ACI' yang berlangsung tangal 8-12 Desember 2010 di Alun-Alun Grand Indoensia, Jakarta. Agenda kegiatan meliputi demo kuliner Indonesia, penampilan band-band muda berprestasi, pemainan interaktif, dan lain-lain.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menyebarluaskan informasi kepada seluruh masyarakat, menginspirasi dan menumbuhkan rasa percaya diri kaum muda Indonesia untuk terus berkarya, dan mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia. Karya Indonesia adalah KITA,” ujar Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu yang juga hadir di acara tersebut.

(Ajang ini digagas oleh kaum muda yang tergabung dalam lima komunitas kreatif)

Sumber : VIVAnews

Cerita Kampoeng BUGIS

Walaupun sebelunya saya tidak pernah tertarik dengan hal yang satu ini, saya lebih cenderung bergelut dengan game online yang menurut saya lebih seru dan mengasyikkan. Nama saya AM. Ridham, dengan title lulusan S1 Fisika UNM membuat saya bergelut dengan kerjaan yang lebih banyak di depan komputer. Dari seorang senior saya waktu kuliah dulu, mengajari saya tentang cara membuat blog. Walaupun kursus darinya sangat singkat (antara pukul 02:00 sampai 04:30 dini hari) telah melahirkan blog sederhana ini.

Kampoeng bugis merupakan blog yang menyajikan informasi baik berupa Artikel, Opini, Gambar, dll yang tentunya bermanfaat bagi kita semua. Nama "Kampoeng Bugis" terinspirasi dari sebuah suku di Sulawesi Selatan yang masih menjujung tinggi ada istiadat di tengah-tengah era moderenisasi yaitu suku bugis.

Blog ini tidak hanya berbagi mengenai suku Bugis tetapi juga menghadirkan informasi secara umum, walaupun nama Blog ini seakan-akan terkhusus pada satu sisi. Di dalam perjalanannya tentunya Blog ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, tentunya sangat membutuhkan saran-saran dari para pengunjung Blog ini.

0 komentar:

Mau jadi pertamax?

Segera tuliskan komentar Anda mumpung masih kosong dan jadilah yang pertamax. Di sinilah tempat Anda untuk menuliskan curahan hati atas tulisan saya di atas baik berupa apresiasi, saran, kritikan, atau pertanyaan jika memang kurang jelas atau tambahan jika memang kurang lengkap.

Komentar Anda sangat Kampoeng Bugis butuhkan untuk pengembangan kualitas blog Kampoeng Bugis ini ke depan. Mari terus belajar dan berbagi karena belajar dan berbagi itu indah. Terima Kasih.